Sabtu, Agustus 08, 2009

Menilik Bilik Investor Dunia

Judul: Buffett: Perjalanan Hidup dan Kiat Sukses Salah Satu Orang Terkaya di Dunia
Penulis: Roger Lowenstein
Penerjemah: Yohani Yuni
Penerbit: RedLine, Jakarta
Cetakan: I, Juni 2009
Tebal: xviii + 594 hlm.
-----------------------

Biografi investor Warren Buffett karya penulis bisnis Roger Lowenstein ini memetakan kemunculan bisnisman yang visioner ini pada awal tahun 1950-an. Buffett, seorang yang mendapatkan keberuntungan besar, namun menjalani gaya hidup yang sederhana (terhadap kekayaannya). Lowenstein menyampaikan kecerdasan bisnis Buffett dengan cerita mempesona tentang praktik bisnis yang rasional dan ungkapan-ungkapan tentang suatu pandangan dunia yang unik dan terkadang skeptis. Lowenstein menceritakan aspek publik dan pribadi dari seorang bisnisman dan filantropis ini.

Sejak publikasi dengan hardcover pada tahun Agustus 1995, Buffett telah muncul dalam daftar bestseller Wall Street Journal, New York Times, San Francisco Chronicles, Los Angeles Times Seattle Times, New Days Times, San Francisco Chronicles, Los Angeles Times, Seatlle Times, dan Newsday. Berawal dari goresan, secara sederhana dengan hanya memilih saham-saham dan perusahaan untuk berinvestasi, Warren Buffett telah mengumpulkan salah satu keberuntungan pada abad dua puluh—kekayaan bersih sebesar 10 miliar dollar yang luar biasa.

Catatan investasinya yang mengagumkan telah membuatnya menjadi figur yang dikagumi yang dikenal karena kontradiksi-kontradiksinya: seorang millioner dengan gaya hidup sederhana, seorang investor sukses yang menjauhkan revolving-door jual beli Wall Street modern, dan pembuat kesepakatan brilian yang mengolah aura tenunan sendiri. Penulis buku ini, Lowenstein, memanfaatkan tiga tahun aksesnya kepada keluarga Buffett, teman, dan koleganya untuk memberikan definitif pertama, laporan dari dalam mengenai kehidupan karir dari orang asli Amerika ini.

Buffett menjelaskan bahwa strategi investasinya—sebuah filosofi jangka panjang yang didasarkan pada pembelian saham perusahaan-perusahaan yang berharga murah di pasar dan memegangnya hingga nilainya tetap naik—dan menunjukkan bagaimana hal itu merupakan refleksi dari dirinya sendiri.

Bagi mereka yang telah mempelajari Buffett yang salah satunya pada karya Roger Lowenstein ini, sketsa kehidupan masa kecil Buffett begitu dikenal. Dari usia muda, Buffett telah terlibat dalam beberapa afinitas, etika kerja dalam mengumpulkan informasi dan ketertarikan dalam memperhitungkan hambatan-hambatan. Pada usia enam tahun, dia tengah menghasilkan keuntungan dari menjual bungkus permen karet.
Pekerjaannya sebagai pengantar koran menandai ketertarikannya pada koran dan perusahaan penerbitan. Kemampuan Buffett menyerap banyak sekali dokumen keuangan dan majalah industri tanpa ada bandingan, meskipun dia mencatat bahwa kesuksesan investasinya telah dipengaruhi oleh lingkungan teman yang merupakan penganut gaya investasi Graham.

Sumbangannya pada juni 2006 (pada waktu itu sekitar 31 milliar) kepada Bill and Mellinda Gates Foundation mengakibatkan suatu kegemparan. Biasanya orang-orang kaya yang paling luar biasa mendirikan yayasan mereka sendiri, sehingga nama dan reputasi mereka dapat terus bertahan setelah mereka meninggal, akan tetapi Buffett memiliki keyakinan bahwa kekayaannya akan berguna jika dikelola oleh kalangan muda, oleh orang yang berorientasi pada hasil seperti yayasan Gate. Modus operandi sebagai seorang investor adalah: tempatkan modal pada manajer yang kapabel dan menyingkir dari jalan mereka. Langkah tersebut menguntungkan Buffett pada sisi yang lain: cukup egois untuk mengurangi ego, dan cukup nyata untuk tidak bersifat konvensional.

Warren Buffett, yang lahir pada 30 Agustus 1930 adalah seorang investor yang paling sukses di dunia. Dia pemegang saham terbesar dan CEO Berkshire Hathaway. Buffett sering disebut sebagai "Oracle of Omaha" atau "Sage of Omaha" dan dikenal karena ketaatannya pada filosofi berinvestasi yang bernilai dan kesederhanaannya meskipun dia memiliki kekayaan yang melimpah.

Buffett juga seorang filantropi terkemuka, yang telah berkomitmen memberikan 85 persen dari kekayaannya kepada Gates Foundation. Dia juga bertindak sebagai salah seorang anggota dewan komisaris pada Grinnell College. Pada tahun 1999, Buffett dimasukkan pada kategori manajer uang yang top pada abad kedua puluh pada survey yang dilakukan oleh Carson Group. Dan pada tahun 2007, dia terdaftar sebagai 100 orang yang paling berpengaruh di dunia versi majalah Time.

Buku ini menceritakan secara rinci kehidupan Buffett sebagai pribadi yang sejak kecil memiliki obsesi menjadi investor andal. Ia hidup hemat, rajin belajar, dan, yang terpenting, sebagai wiraswasta berani mengambil risiko. Bagi setiap pengusaha, buku ini wajib dipelajari karena menyajikan pelbagai metode bisnis yang menguntungkan.

Buku ini memberikan kita sebuah pelajaran, bagaimana seorang Warren Buffett yang dijuluki sebagai “The Greatest Investor” mulai melakukan investasinya dari modal yang kecil sehingga menjadi orang terkaya di dunia. Dalam situasi yang tidak menentu di pasar keuangan dunia saat ini, kita pun dapat mulai mengikuti langkah-langkah yang dilakukan oleh Warren Buffett.

Buku ini pula menguraikan filosofi Warren Buffett, lengkap dengan pemaknaan rinci yang akan sangat membantu para pengusaha (terutama investor) di tengah kebingungan akibat krisis finansial dunia.

Daya tarik utama buku ini adalah kemampuannya untuk menghidupkan kembali kisah-kisah penting yang dialami oleh Warren Buffett, termasuk riwayat leluhur; kebiasaan-kebiasaan, cita-cita dan sahabat di masa kecil; falsafah dan motivasi hidup; kerisauan dan tragedi yang pernah dialami; lingkungan keluarga, teman dan kolega usaha memengaruhi pandangan dan perilaku Warren Buffett.***

M. Iqbal Dawami
Staf pengajar STIS Magelang

Tidak ada komentar: